Katanya orang itu ga boleh ngayal, tapi boleh bermimpi. Kata Ivan, dreamin' is believin'. Ivan punya mimpi jadi dancer, and it came true. So do I. Gue punya mimpi bisa standing on the stage, under the spotlight. I'm doing it now.
Gue dan Rizki punya mimpi yang sama, bisa jadi bagian dari Ardan Radio Bandung. Sebenernya mimpi itu cuma berawal dari rasa penasaran, lanjut jadi rasa ingin yang membuncah, dan makin hari berubah jadi mimpi. Mimpi, bukan khayalan. Entahlah, tapi kami berdua punya rasa yakin kalau someday kami bisa mewujudkannya.
Sampai kemarin Tuhan menunjukkan pada kami kalau Ia Maha Mendengar. Ardan Radio mempublish #ArdanCariCowok di Twitter. One step closer untuk Rizki dapetin mimpinya. Entahlah, kami lagi-lagi yakin kalo mimpi Rizki bakal terwujud.
Sayangnya baru Rizki yang dikasih kesempatan. Gue belum, dan gue pun paham kenapa Tuhan baru ngasih kesempatan buat Rizki. Gue masih punya beberapa hal yang harus gue pertanggungjawabkan.
Atau juga.. Lemme guess God's scenario. Tuhan milih Rizki buat maju duluan dan nanti 'bawa' gue ke Ardan.
Let's see.
Good luck, Rizki.
No comments:
Post a Comment